Page 150 - RPJM Kalurahan Pleret Tahun 2021 - 2026
P. 150
b) Threats (Ancaman)
1) Belum adanya pengembangan lebih lanjut mengenai potensi
pengembangan Sungai Opak, sehingga bisa saja/dikhawatirkan akan
didahului oleh wilayah administratif lainnya yang juga bersinggungan dengan
Sungai Opak;
2) Tantangan untuk terus mempertahankan kondisi wilayah yang kondusif
dan aman terkait dengan masih merebaknya pandemi Covid-19;
3) Kerjasama semua pihak dalam mewujudkan desa digital;
4) Kemajuan di era digital menyebabkan masyarakat lebih konsumtif dan
bisa disalahgunakan jika tidak ada regulasi/pengawasan;
5) Belum mandirinya pendanaan desa (masih mengandalkan dana dari
luar/transfer).
Setelah mengklasifikasi berbagai kemungkinan dari faktor internal dan
eksternal dan agar mudah menemukan hasil analisis maka digunakan matriks SWOT.
Matriks ini dapat menggambarkan secara jelas bagaimana peluang dan ancaman
eksternal yang dihadapi Kalurahan Pleret dapat disesuaikan dengan kekuatan dan
kelemahan yang dimilikinya. Matriks ini dapat menghasilkan empat (4)
kemungkinan alternatif strategis yaitu sebagai berikut:
1. Strategi SO (Strengths – Opportunities)
Strategi ini dibuat berdasarkan kondisi eksisting Kalurahan Pleret, yaitu
dengan memanfaatkan seluruh kekuatan untuk merebut dan memanfaatkan peluang
sebesar-besarnya.
2. Strategi ST (Strengths – Threats)
Strategi ini merupakan strategi dalam menggunakan kekuatan yang dimiliki
Kalurahan Pleret untuk mengatasi ancaman.
3. Strategi WO (Weakness – Opportunities)
Strategi ini diterapkan berdasarkan pemanfaatan peluang yang ada dengan
cara meminimalkan kelemahan yang ada
4. Strategi WT (Weakness – Threats)
Strategi ini didasarkan pada kegiatan yang bersifat defensif dan berusaha
meminimalkan kelemahan yang ada serta menghindari ancaman.
RENCANA PEMBANGUNAN JANGKA MENENGAN KALURAHAN PLERET IV-28
TAHUN 2021-2026